Anakku Masa Depanku (Part 2)




Selain sebagai amanah, anak juga merupakan bagian dari masa depan orang tuanya. Setiap orang, baik sudah menikah atau belum, sekali waktu pasti pernah membayangkan bagaimana mengisi masa tuanya nanti. Setiap orang akan merasa lengkap jika masa tuanya dikelilingi oleh anak dan cucu-cucu yang menyayangi dan mencintainya. Bahkan setiap orang pasti mendambakan menutup akhir hidupnya di atas pembaringan di depan anak cucu yang menemaninya dengan penuh rasa sayang.

Sebagai bagian dari masa depan kita, seorang anak bisa mempengaruhi dan sedikit banyak menentukan bagaimana kehidupan kita kelak. Sepasang suami istri yang memiliki anak yang berbakti dan sukses sedikit banyak akan menikmati kesuksesan hidup dari anaknya. Masa-masa tuanya bisa jadi akan ia lewati dengan tenang dan menyenangkan, di tengah limpahan kasih sayang anak cucunya.

Begitu juga sebaliknya, sepasang suami istri yang memiliki anak yang tidak berbakti, baik anak itu sukses maupun tidak, akan lebih banyak menerima aib dan kesusahan dari perbuatan dan perlakuan anaknya. Ia akan melewati masa tuanya dengan gelisah dan kesedihan. Berbagai masalah yang ditimbulkan oleh perbuatan anaknya tentu akan mengusik kehidupan masa tuanya yang seharusnya dilaluinya dengan tenang.


Dalam Islam, seorang anak bukan hanya menjadi bagian dari masa depan orang tuanya di dunia, tetapi juga ketika si orang tua sudah berpindah ke  alam lain, alam akhirat. Seorang anak yang saleh dapat membantu  kehidupan orang tuanya di alam barzakh dengan mengirimnya do'a ampunan yang tidakaakn di tolak oleh Allah swt..

Kita tentu hapal sebuah hadist terkenal berikut ini. Rasulullah saw. bersabda, "setiap orang anak Adam akan terputus amalnya, kecuali tiga perkara; sodaqah jariyah, anak saleh yang mendoakan orang tuanya dan ilmu yang bermanfaat. "

Ketika seorang manusia sudah meninggal dunia, maka kesempatan emas yang dimilikinya untuk melakukan sebanyak mungkin ibadah kepada Allah swt. berakhir sudah. Buku amalnya pun sudah ditutup dan sudah dapat dihitung kebaikannya. Tidak ada yang bisa menambah pundi-pundi amal kebaikannya, kecuali tiga perkara tadi. Dan anak-anak yang saleh akan banyak menolong kita di alam barzakh kelak, ketika mereka dengan tulus mau mendoakan kita setiap selesai shalat mereka.

0 Response to "Anakku Masa Depanku (Part 2)"

Post a Comment